Kamis, 08 Oktober 2009

Etika Profesi Akuntansi


Etika Profesional Profesi Akuntan Publik

Setiap profesi yang menyediakan jasanya kepada masyarakat memerlukan kepercayaan dari masyarakat yang dilayaninya. Kepercayaan masyarakat terhadap mutu jasa akuntan publik akan menjadi lebih tinggi, jika profesi tersebut menerapkan standar mutu tinggi terhadap pelaksanaan pekerjaan profesional yang dilakukan oleh anggota profesinya. Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik merupakan etika profesional bagi akuntan yang berpraktik sebagai akuntan publik Indonesia. Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik bersumber dari Prinsip Etika yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia.

Dalam konggresnya tahun 1973, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) untuk pertama kalinya menetapkan kode etik bagi profesi akuntan Indonesia, kemudian disempurnakan dalam konggres IAI tahun 1981, 1986,1994, dan terakhir tahun 1998. Etika profesional yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dalam kongresnya tahun 1998 diberi nama Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia.

Akuntan publik adalah akuntan yang berpraktik dalam kantor akuntan publik, yang menyediakan berbagai jenis jasa yang diatur dalam Standar Profesional Akuntan Publik, yaitu auditing, atestasi, akuntansi dan review, dan jasa konsultansi. Auditor independen adalah akuntan publik yang melaksanakan penugasan audit atas laporan keuangan historis yang menyediakan jasa audit atas dasar standar auditing yang tercantum dalam Standar Profesional Akuntan Publik.

Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia dijabarkan ke dalam Etika Kompartemen Akuntan Publik untuk mengatur perilaku akuntan yang menjadi anggota IAI yang berpraktik dalam profesi akuntan publik.

Kode Etik IAI dibagi menjadi empat bagian berikut ini. (1) Prinsip Etika, (2) Aturan Etika, (3) Interpretasi Aturan Etika, dan (4) Tanya dan Jawab. Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik terdiri dari berikut ini:


100 Independensi, Integritas dan Objektivitas
200 Standar Umum dan Prinsip Akuntansi
300 Tanggung Jawab kepada Klien
400 Tanggung Jawab kepada, Rekan Seprofesi
500 Tanggung Jawab dan Praktik Lain

(Berbagai Sumber)

Kacang ijo goreng

Haiii Guys… Assalammualaikum… Dina punya sesuatu yang nikmat, sehat, bergiji ni buat temen2, ibu2, n bapak2 yang Hobi masak yang aneh2… N bosen makan kacang ijo ngambang mulu campur santan… Daripada makan kacang goreng dari kacang tanah yang banyak kolestrol,, nieh ada menu special kacang ijo yang kering tanpa santan…berani mencoba… Mudah kok… Disimak dulu yeh…

Menu Kacang Ijo Goreng

Bahan :

  1. ¼ Kacang Ijo/ sesuai selera
  2. ¼ Sagu
  3. 1 sendok teh garam/ sesuai selera n bisa diganti penyedap rasa lainnya
  4. ¼ Minyak goreng

Cara membuat :

  1. Rendam kacang ijo semalaman dengan air biasa
  2. Tiriskan kacang ijo yang sudah direndam semalaman
  3. Campur kacang ijo tersebut dengan sagu hingga menyatu tapi sagu jangan terlalu tebal menempel pada kacang ijo, tipis ajah…
  4. Panaskan minyak goreng, lalu masukkan kacang ijo yang sudah dberi sagu...goreng hingga matang… Awas jangan kegosongan ya… Angkat n taburkan garam serta penyedap sesuai selera, aduk hingga garam merata…
  5. Selamat mencoba guys…

oK guys… buat yang abiz lebaran masih banyak sisa rendang truZ perut udah ngegrutu alias bosen makan santan mulu n apalagi yang udah bolak- balik ke toilet karena perut ga bisa diajak kompromi lagi ma santan… nah daripada dibuang tu rendang mending dibuat Abon… enak bisa dimakan sama roti… caranya mudah…yuk diikuti…

  1. Hancurkan rendang hingga menjadi serabut-serabut/ sehelai2… Buang minyak atau saring rendang yang masing ada kuahnya hingga kering…
  2. Panaskan sedikit Minyak… Lalu masukkan rendang yang sudah tidak ada kuahnya lagi… goreng dan aduk2 sampai kering tapi tidak sampai gosong… Selamat mencoba.^_^.

 
Copyright Share information with Dina 2009. Powered by Blogger.Designed by Ezwpthemes .
Converted To Blogger Template by Anshul .
This template is brought to you by : allblogtools.com | Blogger Templates